Sabai di mai ?? Kali ini saya mau bahas film Thailand yang
pastinya kalian semua tau sama film ini... Film yang menceritakan cerita cinta
remaja yang seru banget !! yaa.. First Love (A Little Thing Called
Love) film yang di liris pada tanggal 12 Agustus 2010 ini di
bintangi Mario Maurer dan Pimchanok Luevisadpaibul.
Film ini menceritakan seorang gadis bernama Khun Nam (Pimchanok
Luevisadpaibul) saat dia duduk di kelas 1SMP, Nam jatuh cinta pada senoirnya
Khun Shone (Mario Maurer). Berbagai cara Nam lakukan agar bisa dekat dengan
P'Shone, Teman akrabnya (Cheer, Gei, Nim) membantu Nam untuk mendapatkan hati
P'Shone dengan memberi Nam Buku "9 Resep Cinta" Dan "Cara
Senior Menyukaimu" Awalnya Nam menolak dan memilih untuk belajar
namun akhirnya Nam membaca buku yang di berikan teman-temannya.
Saat Nam dan teman-temannya membeli minuman tiba datang 2 siswa
pemain basket (Maew dan Ping) yang
menyelak Nam lalu P’Shone datang membela Nam dan membelikan Nam dan
teman-temannya minuman, Saat P’Shone berada di sebuah lapangan tiba-tiba dua
pemain baket tadi memukul P’Shone, Teman Nam yang mendengar kabar itu
memberitahu Nam, Saat Nam sampai di lapangan itu P’Shone dan 2 siswa itu sudah
tidak ada. Lalu Nam menemukan sebuah kancing ( Nam mengira bahwa kancing itu
milik P’Shone) Nam pun meyimpan kancing itu.
Setiap kali Nam ingin mendekati P’Shone selalu di halangi seorang wanita bernama Faye, seperti pada saat Nam memberinya es krim tetapi mencair, Faye memberikan kue mangga pada P’Shone, dan saat Nam ingin pulang bersama P’Shone, Faye berpura-pura kakinya terkilir agar pulang bersama P’Shone.
Berbagai cara Teman-teman Nam lakukan agar Nam terlihat cantik dan menarik, Lalu guru In meminta Nam dan teman-temannya untuk ikut dalam pertunjukan drama awalnya Nam dan teman-temannya menolak tapi saat Nam melihat P’Shone terlibat dalam drama Nam pun berubah pikiran dan ikut dalam drama tersebut. Nam pun terpilih untuk memerankan peran Snow Withe karena kepandaian Nam berbahasa Inggris. Nam pun di dandani oleh kakak kelas (Pin) Nam terlihat cantik saat selesai di dandani nampun P’Shone mengatakan Nam sama seperti biasanya. Saat latihan drama pemeran Pangeran tidak ada lalu Guru In meminta P’Shone untuk menggantikannya saat Shone ingin mencium Nam, Nam langsung berpikir bahwa itu bukanlah P’Shone lalu dia menepis dan jatuh dari tempat tidur, P’Shone langsung membantunya. Di belakang panggung Nam menemukan sebuah apel yang sudah sedikit digigit yang ia kira digigit oleh Koy.
Nam terpilih menjadi mayor drum band, karena
kecantikannya, teman akrab Shone, Top, pria terpopuler di sekolah menyukai Nam,
Nam berlatih sekuat tenaga dan saat tiba dimana dia menjadi mayor, dia mencari
Shone.
Saat valentine Nam mendapatkan banyak hadiah dari teman
lelaki, namun Nam tidak merasa senang karena dia berharap P’Shone datang member
hadiah, P’Shone pun datang dan member Nam Bunga mawar putih namun P’Shone
mengatakan kalau bunga itu dari temannya, Saat sampai rumah Nam mendapatkan
Surat yang mengharuskan Nam datang kelantai 3 pada jam 4 sore. Sampainya
Nam di sana datang P’Shone namun ternyata disana ada teman P’Shone yaitu Top
yang memberi surat Disana Top menyatan cintanya pada Nam (didepan Shone) lalu Nam bertanya kepada Shone
tentang apa yang dilakukannya, Shone hanya berkata bahwa dia hanya ingin
bertanya, apa yang dilakukan Nam di atas dan pergi.
Saat Cheer ulangtahun, Teman-teman Top berkumpul Nam pergi ke jembatan untuk mencari P’Shone, P’Shone menceritakan dia pernah memegang tangan wanita yang jatuh dari panggung (Nam) lalu tiba-tiba Top datang, mereka bertiga kembali dan tiba-tiba kaki Nam terkilir, Top dan Shone membantunya, Top menggendong Nam. Setelah sampai di rumah, Nam langsung pergi ke rumah Cheer untuk merayakan ulangtahunnya, namun Cheer dan teman-temannya sedang tidak ada di rumah. Teman-teman Nam merasa Nam sombong karena Nam sudah bisa mendekati P’Shone.
Di pesta ulangtahun Kakak kelas , Top
dan P’Shone bercerita masa lalunya, saat kelas 5 mereka mencintai gadis yang
sama, namun karena itu persahabatannya mulai rapuh dan akhirnya mereka sepakat
untuk tidak mencintai perempuan yang sama, Nam terkejut. Saat Top dan P’Shone
berdansa, Top mengajak Nam untuk ikut, dan Top mencium Nam. Nam pulang bersama
Top dan Nam mengatakan agar Top tidak pernah menjemputnya lagi dan Nam hanya
mencintai 1 orang. Top menemui P’Shone, dan berkata pada P’Shone untuk jangan
pernah pacaran dengan Nam, karena dia tidak mau sahabat karibnya pacaran dengan
perempuan yang dia cintai.
Kelulusan
pun tiba, Nam menyatakan cintanya kepada P’Shone di dekat kolam renang Nam pun
menyadari bahwa P’Shone telah berpacaran dengan Pin, Nam berkata bahwa kalian
serasi ( di dalam hati Nam sangat sedih) Sangking sedinyan Nam sampai tercebur
di kolam renang, Sambil menangis Nam lari dan bertemu Pin lalu memeluknya.
Saat pulang, P’Shone bertemu manager Bangkok Glass di rumahnya dan menemukan kotak es krim yang masih tersimpan yang diberikan oleh Nam, P’Shone teringat pada Nam lalu membuka album khusus foto yang berisi foto-foto Nam, yang ternyata hal yang dipikirkan Nam sangat berbeda dengan aslinya, seperti, P’Shone mengatakan saat drama, Nam terlihat sama saja yang berarti "sama saja, selalu cantik" dan Shone sangat senang sekali ketika memegang tangan Nam, lalu sebuah apel yang digigitnya sedikit (ternyata bukan Koy yang mengigit) dan bunga yang P’Shone tanam sendiri dari mulai masih biji menjadi bunga yang lebat, dan akhirnya dia mengatakan bunga tersebut merupakan dari temannya, karena dia merasa gugup, lalu saat Top menyatakan cintanya pada Nam, P’Shone pergi menuruni tangga dan putus asa, saat Nam menjadi mayoret P’Shone berusaha untuk mengambil gambar Nam, lalu saat kaki Nam terkilir, P’Shone sangat ingin menggendong Nam, dan saat Top mencium Nam, P’Shone patah hati. Dan dan P'Shone pun menaruh album foto tersebut didepan rumah Nam, karena P’Shone harus pergi ke Bangkok.
9 tahun kemudian, Nam menjadi
designer terkenal di New York dan ia diundang oleh salah satu talk show, dalam
talk show tersebut, Nam dipertemukan kembali oleh P’Shone yang telah berhasil
menjadi pemain bola di Bangkok dan sekarang menjadi fotografer, P’Shone berkata
bahwa kancing yang diberikan oleh Nam bukan miliknya, melainkan milik Ping, dan
Nam bertanya apakah P’Shone sudah menikah, P’Shone menjawab dia sedang menunggu
seseorang yang yang datang dari USA (Nam).
Gimana ?? dari Sinopsinya aja udah
seru apa lagi nonton filmnya langsung, Buat yang belum pernah nonton Film ini
recommend banget gak akan nyesel.
Thank’s yaa udah baca blog ini..
tunggu aja post’an yang lain Khun Khab^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar